Server

Server adalah sistem pusat yang menyediakan resources dan melayani permintaan tertentu. Server bisa berupa perangkat keras berbentuk komputer, atau juga hadir dengan bentuk software maupun virtual machine.

Sebenarnya penggunaan server ini sangat dekat dengan kita. Contoh yang paling simpel adalah ketika kita menggunakan aplikasi online dan memasukkan data di dalamnya, maka data akan tersimpan di dalam server dan bisa kapan saja kita akses.

Atau juga ketika kita membuka website, dimana sebenarnya file-file website ini tersimpan di dalam server untuk kemudian akan terpanggil dan ditampilkan ketika seseorang memberikan perintah menampilkannya.

Kegiatan emailing, cloud, atau penyimpanan online lainya juga menggunakan server ini untuk mengurus penyimpanan data.

Jadi paling sederhana untuk memahami server adalah ia merupakan tempat penyimpanan data, yang juga bisa melayani permintaan penggunannya.

 

Bagaimana Server Bekerja?

Selanjutnya adalah bagaimana server bekerja? kenapa ia bisa menampilkan semua data yang di website ketika kita sedang browsing? Mari kita bahas bersama!

Salah satu contoh yang paling mudah dari penggunaan server adalah ketika kita sedang mengakses sebuah website di browser. Misalnya website toko online, tentunya kita menginginkan informasi barang yang kita ingin cari. Nah bagaimana cara server menampilkan gambar di website toko online tersebut?

  1. Yang pertama adalah server mendapatkan permintaan dari browser. Dalam praktiknya ketika kita memasukkan alamat website di browser, misalnya www.jagoweb.com
  2. Server menerima permintaan
  3. Server memverifikasi permintaan
  4. Server melayani permintaan yang ada dengan mengirimkan file-file yang ada di website tersebut
  5. Browser menampilkan informasi yang dibutuhkan

Cukup sederhana bukan? jadi informasi yang Anda dapatkan setiap harinya di browser melibatkan server untuk menampilkan datanya.

cara kerja server

Figure 1 Cara Kerja Server

Sebelum benar-benar menerima dan memverifikasi permintaan klien, browser dan juga server sama-sama memastikan permintaan tersebut asli dengan mengecek IP domain websitenya dan juga HTTP websitenya.

Jadi beginilah cara kerja server untuk website.

 

Jenis-Jenis Server

Selanjutnya Anda perlu mengetahui jenis-jenis server untuk memahami pula server yang digunakan dalam layanan hosting. Sebelum memilih layanan hosting murah akan lebih baik melihat teknologi server yang digunakan sehingga bisa mengetahui bagaimana nanti performanya.

1. Server Database

Server database adalah jenis server yang mengizinkan komputer lain untuk mengakses, mengambil atau menggunggah data di dalamnya.

Database server ini banyak digunakan oleh developer aplikasi maupun website untuk membantu proses program pengembangan.

2. Server Website

Seperti yang kita singgung di atas, web server merupakan jenis server yang berguna untuk menampilkan dan memenuhi permintaan pengguna website.

Web server ini akan memunculkan dan melayani permintaan server website kita di browser.

3. Server Email

Server yang berguna untuk menyimpan file email atau kegiatan khusus emailing lainya. Mail server ini selain menyimpan data email juga mengurus pengelolaan email, misalnya mengirimkan email pada jumlah banyak sekaligus atau pengelolaan lainya.

Email server banyak digunakan pengguna email bisnis yang perlu mengelolaan lebih lanjut untuk emailnya.

4. Server Aplikasi

Merupakan jenis server yang digunakan untuk pengembangan aplikasi. Ada beberapa jenis server yang cocok digunakan untuk pengembangan aplikasi. Beberapa diantaranya adalah

  1. Server proxy
  2. Server blade
  3. Server cloud

5. Game Server

Untuk hal ini pasti sudah banyak yang paham. Dimana server game digunakan untuk gaming, agar permainan berlangsung tanpa gangguan dan juga memperluas permainan dengan mempertemukan banyak gamers lainya.

Jadi dalam praktiknya, ada banyak jenis server yang digunakan dalam kehidupan online kita. Tidak hanya untuk website saja, server berguna untuk aplikasi, emailing sampai dengan gaming.

Baca Artikel : Penggunaan Cloud Server Untuk Pengoptimalan Website

 

Fungsi Server

Dengan membaca penjelasan di atas sampai dengan bab ini, pastinya Anda sudah banyak memahami apa fungsi server. Memiliki fungsi utama untuk penyimpanan juga menerima permintaan user. Selain itu juga ada fungsi lainya, misalnya keamanan.

1. Keamanan Sistem

Salah satu fungsi yang paling utama dari server adalah untuk menjaga keamanan sistem dengan melindungi website atau aplikasi dari ancaman hacker atau pencurian data online.

Perlindungan website ini menggunakan HTTPS yang sudah dipasang di website, dimana HTTPS ini merupakan jembatan yang menghubungkan transfer informasi di website dan server, dengan menggunakan https website akan aman karena informasi dibagikan secara privat.

2. Menyimpan File

Seperti yang kita jelaskan seperti di atas, server digunakan untuk menyimpan data secara online sehingga data bisa ditampilkan dan diakses lagi dengan mudah.

Temukan hosting terbaikmu di Hosting Murah Tahun 2022

3. Melayani Permintaan Klien

Server bertanggung jawab untuk memberikan file atau data kepada klien yang membutuhkan informasi. Tanpa ada server, data tidak akan bisa dimunculkan dengan baik.

Begitulah fungsi server yang utama, digunakan untuk kebutuhan penyimpanan sampai dengan keamanan website.

 

Pemilihan Hosting Berdasarkan Servernya

Memilih layanan hosting perlu diperhatikan jenis server yang digunakannya. Sebab ada beberapa jenis server yang bisa dicek sebelum memilih layanan hosting murah.

Kualitas server dalam layanan hosting sangat memengaruhi performa hosting website yang Anda gunakan. Sebab server akan memengaruhi kecepatan website, keamanan sampai dengan waktu uptime website.

Inilah mengapa Anda perlu memerhatikan server website yang baik sebelum memutuskan untuk menggunakannya.

1. Server Memengaruhi Uptime Website

Uptime merupakan waktu aktif website, semakin tinggi waktu uptime yang diberikan layanan hosting maka kemungkinan website akan down lebih sedikit. Sebaliknya waktu uptime rendah maka memberikan dampak down server website akan lebih besar.

Seperti yang kita ketahui waktu uptime akan sulit untuk mencapai nilai  100% umumnya waktu uptime mendekati 99% keatas. Semakin tinggi akan semakin baik.

2. Server Memengaruhi Kecepatan Website

Selain uptime, server akan memengaruhi kecepatan website. Server adalah pusat yang mengirimkan informasi dan pusat data, apabila server bekerja dengan baik dan cepat maka inforrmasi yang akan ditampilkan ke website juga lebih maksimal. Waktu tunggu atau loading website lebih cepat.

3. Server Memengaruhi Keamanan Website

Satu hal yang sering diabaikan adalah server juga memiliki fungsi untuk menjaga keamanan website. Server bisa membantu website tetap aman dari beberapa ancaman kejahatan yang ada, jadi dengan begitu website akan lebih aman dengan upaya dari luar maupun dari dalam website itu sendiri.

Dari layanan hosting sendiri, ada beberapa jenis teknologi server yang banyak digunakan. Beberapa diantaranya misalnya

  1. Apache
  2. Nginx
  3. IIS
  4. LiteSpeed

Salah satu jenis server website yang banyak digunakan dengan performa terbaik adalah LiteSpeed server. Jenis server yang dikenal sebagai pengganti Apache dengan performa terbaik dan maksimal. Litespeed juga memiliki anti ddos untuk menjaga keamanan website .

Nah salah satu provider website yang menggunakan LiteSpeed untuk hosting murah adalah Jagoweb. Memiliki harga terjangkau dan kualitas terbaik untuk penggunanya.

 

Kesimpulan

Jadi sudah paham ya bagaimana peran server dalam kehidupan keseharian kita, memiliki banyak fungsi untuk mendukung kegiatan online. Jangan lupa juga untuk memerhatikan pengecekan server dalam pemilihan layanan hosting. Jangan sampai hosting Anda kurang maksimal karena salah pilih spesifikasi dalam hostingnya.  

Jagoweb memberikan hosting dengan menggunakan server terbaik LiteSpeed server yang memiliki performa maksimal dan juga keamanan yang baik. Harga hosting cukup terjangkau dan juga memberikan banyak pilihan terbaik untuk Anda.

Sekian ulasan hari ini tentang server dari Jagoweb, semoga bermanfaat!