Ubuntu adalah sistem operasi Linux yang populer karena tampilannya yang modern, stabilitasnya yang tinggi, dan tentunya karena bersifat open source dan gratis. Setelah Anda berhasil menginstal Ubuntu—baik sebagai sistem tunggal atau melalui dual boot—ada beberapa pengaturan penting yang sebaiknya Anda lakukan agar sistem berjalan optimal dan sesuai kebutuhan Anda.

Dalam artikel ini, kita akan membahas setting awal Ubuntu secara lengkap dan mudah dipahami, bahkan untuk pengguna yang baru pertama kali pindah dari Windows ke Linux.


Mengapa Setting Awal Penting?

Langkah-langkah setting awal Ubuntu bertujuan untuk:

  • Menjamin keamanan dan privasi Anda

  • Mengoptimalkan performa sistem

  • Menginstal aplikasi penting yang belum tersedia secara default

  • Menyesuaikan tampilan dan pengalaman pengguna

Dengan melakukan beberapa pengaturan sederhana, Anda akan mendapatkan pengalaman yang lebih menyenangkan dan produktif dengan Ubuntu.


1. Lakukan Update Sistem

Hal pertama yang perlu dilakukan setelah menginstal Ubuntu adalah memperbarui sistem Anda.

Langkah:

Buka Terminal (Ctrl + Alt + T) dan jalankan perintah berikut:


 

bash

CopyEdit

sudo apt update && sudo apt upgrade -y

Perintah ini akan:

  • Memeriksa pembaruan software terbaru

  • Mengunduh dan menginstal semua update penting

Catatan: Ubuntu secara berkala merilis update keamanan dan stabilitas.


2. Aktifkan Repositori Tambahan (Optional)

Ubuntu secara default tidak mengaktifkan semua sumber perangkat lunak. Untuk mengakses lebih banyak aplikasi, Anda bisa mengaktifkan repositori "universe", "multiverse", dan "restricted".

Langkah:


 

bash

CopyEdit

sudo add-apt-repository universe sudo add-apt-repository multiverse sudo add-apt-repository restricted sudo apt update

Repositori ini memberikan akses ke aplikasi dan codec multimedia yang tidak tersedia secara default.


3. Install Codec Multimedia

Untuk bisa memutar semua format video dan audio (seperti MP3, MP4, AVI), Anda perlu menginstal codec tambahan.

Langkah:


 

bash

CopyEdit

sudo apt install ubuntu-restricted-extras -y

Paket ini berisi codec populer dan font tambahan yang penting untuk pengalaman multimedia yang lancar.


4. Install Aplikasi Penting

Secara default, Ubuntu sudah menyertakan aplikasi dasar seperti browser (Firefox), LibreOffice, dan pemutar video. Namun, Anda mungkin butuh aplikasi tambahan seperti:

  • Google Chrome: Alternatif browser dengan dukungan ekstensi lebih lengkap

  • VLC Media Player: Pemutar video ringan dan serbaguna

  • GIMP: Alternatif Photoshop untuk edit gambar

  • VS Code: Editor teks modern untuk programmer

  • Spotify, Telegram, Zoom: Bisa diinstal lewat Snap Store

Contoh perintah:


 

bash

CopyEdit

sudo snap install vlc sudo snap install code --classic

Atau, buka Ubuntu Software Center untuk instalasi mudah lewat antarmuka grafis.


5. Ubah Tampilan Sesuai Selera

Ubuntu menyediakan banyak opsi kustomisasi. Anda bisa mengganti:

  • Tema sistem

  • Ikon

  • Wallpaper

  • Posisi dock (di kiri, bawah, atau atas)

Gunakan GNOME Tweaks:


 

bash

CopyEdit

sudo apt install gnome-tweaks

Setelah terinstal, buka aplikasi “Tweaks” untuk mulai mengatur tampilan dan perilaku sistem Anda.


6. Install Driver Tambahan (Jika Diperlukan)

Ubuntu biasanya sudah mendeteksi dan memasang driver secara otomatis, tapi terkadang Anda butuh driver tambahan, terutama untuk kartu grafis NVIDIA atau printer tertentu.

Langkah:

  • Buka Software & Updates

  • Masuk ke tab Additional Drivers

  • Pilih driver yang disarankan

  • Klik Apply Changes

Restart komputer setelah selesai agar driver aktif dengan sempurna.


7. Atur Preferensi Privasi

Ubuntu mengizinkan Anda untuk mengatur level pelacakan aktivitas.

Langkah:

  • Buka Settings → Privacy

  • Matikan Usage & History jika Anda ingin menjaga privasi lebih ketat

  • Atur Screen Lock, Location Services, dan lainnya sesuai kebutuhan


8. Atur Bahasa dan Format Waktu

Jika Anda memilih Bahasa Inggris saat instalasi, tetapi ingin mengganti ke Bahasa Indonesia atau lainnya, Anda bisa mengaturnya di:

  • Settings → Region & Language

  • Tambahkan atau ubah bahasa sistem

  • Atur format waktu dan angka sesuai lokal


9. Tambahkan Akun Cloud (Google Drive, Nextcloud)

Ubuntu mendukung sinkronisasi cloud. Anda bisa menambahkan akun seperti Google Drive secara langsung.

Langkah:

  • Buka Settings → Online Accounts

  • Pilih Google, Microsoft, atau layanan lain

  • Login dan izinkan akses

  • File akan muncul di aplikasi Files (Nautilus)


10. Buat Snapshot Sistem (Opsional Tapi Disarankan)

Sebelum Anda mulai mengotak-atik sistem lebih jauh, sebaiknya buat snapshot atau cadangan sistem menggunakan Timeshift.

Install Timeshift:


 

bash

CopyEdit

sudo apt install timeshift

Dengan Timeshift, Anda bisa mengembalikan Ubuntu ke kondisi semula jika terjadi error saat instalasi software atau update.


11. Install Firewall GUI (Untuk Keamanan Tambahan)

Ubuntu sudah memiliki firewall bernama ufw (Uncomplicated Firewall). Anda bisa mengaktifkannya dan memasang antarmuka grafis agar lebih mudah digunakan.

Langkah:


 

bash

CopyEdit

sudo apt install gufw

Buka aplikasi “GUFW” → klik ON untuk mengaktifkan firewall → atur profil ke Home atau Public sesuai koneksi Anda.


12. Pelajari Shortcut Dasar

Untuk mempercepat produktivitas, pelajari beberapa shortcut di Ubuntu:

  • Ctrl + Alt + T → Buka Terminal

  • Super (tombol Windows) + A → Lihat semua aplikasi

  • Alt + Tab → Berpindah antar jendela

  • Super + L → Kunci layar


Kesimpulan

Itulah panduan lengkap setting awal Ubuntu setelah instalasi. Dengan melakukan langkah-langkah ini, Anda bisa mengoptimalkan performa, menyesuaikan tampilan, dan meningkatkan keamanan sistem Anda.

Ubuntu adalah sistem yang fleksibel dan user-friendly. Semakin sering digunakan, semakin nyaman Anda akan menggunakannya. Tak perlu khawatir jika Anda berasal dari Windows—transisi ke Ubuntu sangat mungkin dan menyenangkan, apalagi dengan komunitas pengguna yang aktif dan dukungan dokumentasi yang melimpah.