8 Tips Membangun, Mengelola dan Meningkatkan Omset Bisnis
8 Tips Membangun, Mengelola dan Meningkatkan Omset Bisnis - Segudang manfaat dan fungsi dihadirkan oleh website. Oleh karena itu, sangat wajib bagi pelaku bisnis untuk memilikinya, bila menginginkan kemajuan bisnis yang pesat. Situs online adalah set bisnis, membangun reputasi, branding, media promosi, transaksi, menjalin komunikasi dengan pelanggan, dan lain sebagainya. Sebelum membangun sebuah situs sangat penting untuk memahami berbagai hal berikut ini.
1. Tentukan Dulu Tujuan Membangun Website
Sangat penting untuk menentukan terlebih dahulu tujuan utama dari pembuatan sebuah situs online. Apakah media itu dimanfaatkan sebagai pengenalan profil perusahaan, sarana publikasi, media penjualan, mencari mitra bisnis atau tujuan lainnya. Kenapa hal itu sangat penting? Karena akan berpengaruh terhadap konten atau artikel yang akan disuguhkan kepada pengunjung, fitur, layanan dan sebagainya.
Kalau tujuan utamanya sudah ditentukan maka Anda bisa lebih fokus dalam menampilkan berbagai hal yang paling dibutuhkan. Jadi tidak ada tindakan, waktu dan uang yang terbuang sia-sia, karena segala sesuatunya sudah terkonsep dengan baik. Selain itu, Anda juga bisa lebih fokus untuk menyajikan konten dan fitur lebih bermanfaat dan dibutuhkan oleh target bisnisnya.
Pada umumnya pengembangan sebuah web lebih dari satu macam tujuan. Namun, dengan tujuan yang lebih jelas, maka Anda bisa memaparkan tujuan paling utama sampai dengan yang tidak begitu dibutuhkan. Sektor konten dan desain harus lebih ditekankan untuk tujuan paling utama. Dengan maksud untuk mengoptimalkan ketertarikan warganet untuk terus mengunjungi situs online Anda.
Sebagai contoh tujuan utama pengembangan website perusahaan Anda adalah untuk mengumpulkan informasi kontak konsumen agar bisa dihubungi dengan mudah. Sedangkan tujuan keduanya adalah supaya konsumen bisa langsung memesan produk yang Anda tawarkan. Untuk menunjangnya maka anda harus lebih fokus pada informasi bermanfaat terkait dengan produk atau jasa yang ditawarkan. Selanjutnya penting pula untuk menampilkan formulir, agar pengunjung bisa memberikan kontaknya.
Melalui data kontak tersebut maka Anda bisa menjalin komunikasi kepada calon pelanggan. Anda bisa memberikan informasi yang bermanfaat, keunggulan produk, program promo, kemudahan pembayaran dan sebagainya. Dengan begitu, orang yang tadinya belum berminat bisa memutuskan untuk segera membeli produk atau menggunakan layanan jasanya. Jangan lupa juga untuk menentukan domain situs yang tepat untuk bisnis Anda.
2. Tentukan Target Pengunjung Website
Dengan memahami kebutuhan dan karakterisik konsumen maka Anda bisa menciptakan produk dan promosi yang lebih memikat. Oleh karena itu, sangat penting untuk menentukan siapakah target dari bisnis Anda. Dengan demikian, Anda pun bisa lebih memahami cara untuk menarik perhatian dan merangsang mereka menjadi pelanggan setia bisnis Anda. Kenalilah kebiasaan mereka dalam melakukan interaksi di dunia maya.
Seperti melihat seberapa besar minat mereka dalam penggunaan media sosial, seperti Instagram, Twitter, facebook, LinkedIn dan sebagainya. Kalau target bisnis Anda adalah para profesional, maka berinteraksi melalui LinkedIn tentunya lebih tepat. Penggunaan media sosial juga nantinya akan berpengaruh besar terhadap strategi pemasaran yang akan diterapkan, termasuk penerapan di web bisnis Anda.
Kalau target marketnya sudah ditentukan, maka akan berpengaruh pula pada konten yang akan disuguhkan di dalam web. Sudah pasti artikel, foto, video, infografik dan sebagainya akan disesuaikan dengan target pasar bisnis Anda. Dengan begitu, para pengunjung mendapatkan informasi yang bermanfaat serta berkualitas. Sehingga bisa menjadi rujukan dalam memilih atau memutuskan pembelian produk atau jasa tertentu.
Baca Artikel : Website Terbaik Tahun ini
3. Tentukan Konten Yang Akan Ditampilkan
Konten dianggap sebagai raja pada apapun jenis websitenya. Oleh karena itu, jangan pernah sepelekan keberadaannya. Termasuk untuk konsisten menyuguhkan konten yang dibutuhkan para pembaca secara berkualitas. Semakin banyak konten bermanfaat maka semakin banyak pula warganet yang akan kembali lagi mengunjungi web Anda.
Sebaliknya, bila minim konten berguna dan bermutu maka dijamin sebuah web akan sepi pengunjung. Kondisi buruk itu sudah pasti akan menurunkan performa bisnis. Adanya konten bermanfaat bagi banyak orang, akan mengubah pengunjung menjadi konsumen dan bila kepuasan bisa dirasakan maka mereka akan menjadi pelanggan setia. Semakin banyak jumlah mereka sudah pasti akan terus meningkatkan angka penjualan bisnis Anda.
Sebagai contoh Anda ingin menjadikan pengenalan produk atau jasa sebagai konten utamanya. Maka tidak boleh hanya menampilkan konten itu saja. Anda juga harus memiliki halaman blog, yang memuat berbagai konten di luar pengenalan atau promosi produk bisnisnya saja.
Sebagai contoh Anda menggeluti bisnis wedding organizer. Maka bisa menampilkan informasi seputar tempat pernikahan outdoor yang sedang tren, tips memilih gaun pengantin, rekomendasi destinasi wisata untuk berbulan madu, konsep pernikahan unik dan lain sebagainya. Dengan begitu, pengunjung web tidak hanya disuguhi oleh iklan atau penawaran bisnis, namun juga informasi yang sangat dibutuhkan calon pengguna jasa wedding organizer Anda.
4. Jabarkan Tindakan Yang Harus Dikerjakan Pembaca Website
Sebelum membuat web Anda juga harus menjabarkan tindakan yang harus dilakukan pengunjung websitenya. Apakah Anda ingin mereka membagikan artikelnya ke media sosial, membuat akun atau menjadi member, membeli produk atau menggunakan jasa, serta tindakan lainnya.
Pastikan Anda menyediakan tombol call to action, apabila web dibangun dengan tujuan agar pengunjung mau membeli produk yang ditawarkan. Jadi jangan sampai mereka hanya sekadar membawa artikelnya, tanpa melakukan tindakan lain yang berujung pada penjualan. Kemudian mereka meninggalkan situs Anda tanpa tahu kapan mereka akan kembali lagi.
Anda bisa merancang web tidak hanya dengan satu tujuan saja. Sebagai contoh agar mereka mau segera melakukan transaksi pembelian atau yang masih ragu bisa meninggalkan informasi data kontaknya. Dengan penentuan tujuan itu maka akan berpengaruh besar terhadap penerapan fitur, desain dan konten pada web bisnis Anda.
5. Tentukan Fitur Yang Akan Disematkan Pada Website
Perkembangan smartphone mengubah kebiasaan masyarakat dalam mengakses internet. Mereka mencari informasi, berbelanja, melakukan transaksi perbankan dan sebagainya melalui ponsel pintarnya. Oleh karena itu, setiap web harus dikembangkan dengan mengusung konsep responsif. Dengan begitu, tetap nyaman dan fungsional kala diakses melalui perangkat tersebut.
Selain itu, sebuah situs online juga harus menyajikan beragam fitur berteknologi mutakhir, guna mendukung segala aktivitas di web tersebut. Sebagai contoh, Anda akan membangun toko online maka harus menyertakan fitur seperti keranjang belanja, cara pembayaran, pilihan jasa ekspedisi dan lain sebagainya. Dengan demikian akan memudahkan pelanggan ketika berbelanja, menentukan jasa ekspedisi, dan cara pembayarannya.
Beragam fasilitas dan kemudahan yang diberikan sudah pasti akan meningkatkan konversi penjualan. Untuk itu, pikat sebanyak mungkin pengunjung dan ciptakan penjualan yang semakin besar. Dengan penyediaan fitur memadai, teknologi cloud dan tentunya dibarengi dengan pelayanan prima.
6. Terapkan Strategi Pemasaran Yang Jitu
Kalau sudah membuat sebuah web maka tidak serta merta akan langsung dibanjiri oleh pengunjung dan menciptakan angka penjualan. Berbagai strategi harus diusung agar keinginan itu bisa terwujud lebih cepat. Tentunya dengan menerapkan taktik jitu yang sudah terbukti efektif memikat pelanggan baru.
Berbagai cara bisa dilakukan seperti menciptakan konten yang paling dicari oleh banyak warganet. Memang tindakan ini membutuhkan waktu relatif lama sampai web benar-benar kebanjiran pengunjung. Untuk itu, Anda harus senantiasa menampilkan konten yang kreatif, unik dan bermanfaat, serta konsisten untuk memosting konten terbaru.
Baca Artikel : Kenapa Membuat Website Mobile Friendly Itu Penting?
Langkah selain itu bisa dengan memasang iklan berbayar di mesin pencari seperti Google dan media sosial. Bila ingin memanfaatkan strategi marketing tak berbayar bisa menerapkan SEO (Search Engine Optimization), memosting iklan atau membagikan link web di media sosial, dan lain sebagainya. Tetapi berdasarkan fakta yang sering dialami, iklan berbayar lebih efektif tapi tentunya harus dibarengi dengan strategi yang mumpuni.
7. Bangun Tim Handal Untuk Pengelolaannya
Anda harus bisa merekrut dan mengembangkan tim yang solid, yang bisa mewujudkan tujuan bisnisnya di masa mendatang. Sebuah web tidak hanya harus dikembangkan agar tetap menghasilkan profit, tetapi juga harus diterapkan perawatan atau maintenance yang tepat dan berkala. Dengan begitu, akan selalu menjaga performanya dan tetap fungsional sebagai penunjang bisnis Anda.
Selain tim yang bertugas untuk urusan teknis, Anda juga harus memiliki admin atau customer service, tim marketing dan sebagainya sesuai kebutuhan bisnis yang dikembangkan. Sebagai contoh tim marketing bertugas sebagai pembuat konten berkualitas, agar menunjang segala bentuk penjualan dan promosi. Sedangkan customer service harus mampu memberikan pelayanan sangat prima kepada semua pengunjung dan pelanggan.
8. Tentukan Anggaran Dalam Menggunakan Jasa Pembuatan Website
Anda memerlukan sumber daya manusia yang mahir dan berpengalaman agar tercipta konten web yang bermutu tinggi. Anda juga memerlukan programmer handal agar bisa menciptakan beragam fitur canggih guna menunjang fasilitas webnya. Anda juga membutuhkan tenaga layanan pelanggan yang ramah, bisa mengelola keluhan dan memberikan pemecahan yang tepat. Berbagai keahlian lain juga diperlukan sesuai dengan sektor bisnis yang Anda geluti.
Ketika Anda ingin menciptakan konten berupa video pastinya membutuhkan anggaran yang lebih tinggi ketimbang artikel atau tulisan. Semakin banyak fitur yang disematkan pada sebuah web sudah pasti akan memerlukan anggaran lebih besar. Apabila Anda mengandalkan banyak channel pemasaran, maka dibutuhkan hosting web berkualitas supaya bisa diakses semakin banyak pengunjung.
Nah, untuk itu dari awal sudah dipaparkan kalau Anda harus melakukan berbagai persiapan dengan tepat. Dengan begitu, bisa sekaligus melakukan penafsiran terhadap biaya yang diperlukan untuk memenuhi segala kebutuhan tersebut. Tentunya tidak hanya menyiapkan dana untuk pembuatan websitenya saja, tetapi juga biaya pengelolaannya setidaknya selama satu tahun ke depan.
Biaya guna menjalankan sebuah web seperti anggaran upgrade hostingnya, penambahan fitur web, gaji tim pengelola, anggaran pemasaran dan sebagainya. Tentunya biaya yang dibutuhkan tidak murah, karenanya harus dihitung dengan cermat. Supaya tetap sebanding dengan penghasilan dari bisnisnya. Jadi, rencanakan bisnis dengan baik, agar bisa lebih terukur dan tercapai target yang diharapkan.
