Untuk mengupload file website, terdapat 2 alternatif, yakni menggunakan fitur
File Manager dari
cPanel, atau menggunakan program
FTP. Dalam tutorial kali ini saya akan membahas Tutorial Cara Upload Script Website Ke Hosting cPanel terlebih dahulu.
Upload file menggunakan fitur
File Manager dari cPanel cocok digunakan jika file yang akan diupload relatif kecil (kurang dari 5MB), jika diatas itu sebaiknya gunakan program
FTP (akan dibahas dalam tutorial selanjutnya:
Cara Upload menggunakan FTP).
Mempersiapkan File Website
Sebelum mengupload file website, tentunya kita sudah mempersiapkan file yang ingin diupload. Untuk sebuah website sederhana, file ini terdiri dari file
index.html atau
index.php, beberapa file HTML lainnya, serta file-file tambahan seperti CSS, JavaScript dan gambar untuk logo.
File
index.html atau
index.php adalah nama file ‘khusus’ yang akan menjadi halaman utama dari setiap website. Apabila seseorang membuka alamat website di web browser, misalnya:
www.agnetalink.com, atau
www.duniailkom.com, web server akan mencari file
index.html atau
index.php dan menjalankannya.
File website ini bisa dipersiapkan secara offline terlebih dahulu, misalnya menggunakan aplikasi XAMPP apabila menggunakan PHP.
Untuk contoh kali ini saya sudah mempersiapkan file yang ingin diupload, yakni satu file
index.html serta beberapa folder pendukung, seperti tampak dalam gambar berikut ini:
File ini bisa langsung kita upload menggunakan
File Manager cPanel. Akan tetapi berdasarkan pengalaman saya, sebaiknya file-file ini di-
compress terlebih dahulu kedalam bentuk
Zip. Selain memperkecil ukuran file, ini bertujuan untuk menghindari gagal upload atau file
corrupt, terutama jika file-file website cukup banyak. Aplikasi seperti
winrar bisa digunakan untuk keperluan ini.
Sebagai contoh, saya akan men-
compress seluruh file website diatas ke dalam file
my_website.zip. Usahakan pada saat men-
compress, seluruh file langsung berada di dalam file ini, bukan di dalam folder lagi. Sehingga pada saat kita men-
uncompress, file-file website sudah langsung tersedia, dan tidak berada di dalam folder
my_website.
Setelah file Zip tersedia, silahkan buka dan login ke halaman cPanel.
Cara Menggunakan File Manager cPanel
cPanel menyediakan fitur File Manager untuk mengakses file-file website. File Manager bisa diakses dari bagian
Files, seperti gambar berikut:
Ketika di-klik, akan tampil jendela konfirmasi “
Directory Selection”, yakni di folder mana file manager akan terbuka. Bagian ini tidak terlalu penting, karena kita bisa menukar folder dengan mudah dari jendela File Manager. Untuk saat ini biarkan pilihan default di
Web Root (public_html/www), dan klik tombol “
Go”.
Tampilan Jendela File Manager cPanel sangat mirip dengan aplikasi Windows Explorer, dimana pada bagian kiri terdapat struktur folder, dan di jendela utama terlihat isi dari folder tersebut.
Karena kita memilih menu
Web Root (public_html/www) ketika membuka File Manager, maka saat ini folder yang aktif adalah
public_html.
Folder
public_html adalah folder ‘sebenarnya’ dari sebuah website. Folder inilah yang bisa diakses oleh pengunjung, dan didalam folder inilah kita akan meng-upload file
my_website.zip.
Isi dari folder
public_html berbeda-beda pada tiap hosting, beberapa hosting tidak menyertakan file apa-apa, sebagian yang lain mengisi beberapa file
dummy kedalam folder ini. Di dalam hosting niagahoster yang saya gunakan, terdapat folder
cgi-bin dan sebuah file
index.html.
Folder
cgi-bin adalah folder khusus yang bisa digunakan untuk program script (umumnya menggunakan bahasa Perl atau Phyton).
CGI merupakan singkatan dari
Common Gateway Interface. Jika anda membuka folder ini, anda tidak akan menemukan file apapun.
Kita bisa menghapus folder cgi-bin ini jika tidak membutuhkannya, namun beberapa web server akan otomatis men-generate folder ini kembali. Oleh karena itu saya akan membiarkan folder ini.
File
index.html di dalam folder bawaan
public_html adalah halaman HTML
dummy yang digunakan oleh hosting tempat saya menyewa. Saya akan menghapus file ini terlebih dahulu.
Silahkan klik file index.html, kemudian tekan tombol
delete di keyboard atau icon silang merah disisi atas File Manager, klik tombol
Delete File(s) untuk konfirmasi penghapusan.
Selanjutnya klik tombol
Upload di menu atas File Manager, akan tampil jendela upload file. Klik tombol
Browse… dan cari file
my_website.zip. Klik OK. Beberapa saat kemudian akan tampil garis proses upload di sisi kanan bawah. Tergantung dengan kecepatan koneksi, proses upload akan berlangsung beberapa saat.
Setelah upload file selesai, klik link
Go Back to… untuk kembali ke jendela File Manager. Kali ini akan terlihat file
my_website.zip telah berada di dalam folder
public_html.
Langkah berikutnya adalah men-
unzip atau men-
uncompress file tersebut. Klik file
my_website.zip, kemudian klik tombol
Extract.
Proses extraksi file
my_website.zip akan berlangsung. Apabila telah selesai, klik tombol
Closeuntuk menutup jendela
Extraction Result.
Kembali ke jendela utama File Manager, akan terlihat bahwa seluruh file website telah di-
extractdan berada di folder
public_html.
Untuk memastikan, silahkan kunjungi website dari alamat reguler. Sebagai contoh, saya tinggal mengunjungi alamat
www.agnetalink.com untuk memastikan tampilan website sudah sesuai dengan file yang diupload.
Ketika anda mengunjungi alamat website, mungkin terdapat jeda beberapa saat agar halaman web berubah. Setelah memastikan semuanya berjalan sukses, jangan lupa untuk menghapus file
my_website.zip.
Dalam tutorial kali ini kita telah membahas langkah-langkah untuk mengupload file website menggunakan fitur
File Manager dari cPanel. Selain menggunakan File Manager, kita juga bisa menggunakan aplikasi FTP untuk upload file website, terutama jika file yang akan diupload cukup besar. Kita akan membahas hal ini dalam tutorial selanjutnya.